
Menjadi orang kaya dan sukses adalah yang paling diimpikan oleh banyak orang. Terutama bagi yang saat ini sedang berjuang untuk memperolehnya. Memiliki banyak uang, tentu dapat digunakan untuk berbagai hal, seolah tak kan pernah ada habisnya.
Namun pernahkah Anda berpikir bahwa orang kaya dan sukses serta memiliki uang yang berlimpah tidak pernah merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya? Ada banyak hal yang tentu dapat menjadikan seseorang bahagia selain uang.
Melihat kenyataan diatas, kita tentu dapat menarik suatu kesimpulan bahwa ternyata uang bukanlah segalanya. Kebahagiaan sejati rupanya tidak selamanya dapat dibayar dengan uang.
Berikut ini adalah 7 Hal yang Diinginkan Orang Kaya dan Sukses Selain Uang, simak ulasan selengkapnya ya!
Daftar Isi:
Bersosialisasi dengan Orang Banyak
Jurang pemisah antara yang kaya dan miskin memang memiliki pengaruh besar dalam hal komunikasi. Ada banyak faktor penyebab sulitnya berkomunikasi seperti pribadi orang yang memang sulit membaur, orang sungkan terhadap orang kaya, belum lagi rasa takut ketika berkumpul dengan banyak orang.
Dalam sebuah buku cerita fiksi, dikisahkan seorang kaya di suatu kampung sulit membaur. Orang-orang disitu sungkan, takut dan merasa minder dengannya. Akhirnya, ia menjual hampir seluruh kekayaan miliknya lalu menyumbangkannya dan hidup secara sederhana. Berkat perngorbanannya, akhirnya ia bisa bersosialisasi dengan banyak orang tanpa ada jarak yang memisahkan.
Menginginkan Kebahagiaan yang Hakiki
Memiliki banyak uang, tidak lantas memjadikan seseorang berbahagia. Uang tidak bisa membeli kebahagiaan dan cinta, begitu ungkapan dalam sebuah pengantar seminar tentang kebahagiaan sejati. Sekali lagi, kebahagiaan bukan tentang uang, melainkan datang dari hati, pikiran, serta lingkungan yang mendukung.
Hubungan yang tidak sehat dengan sekeliling kita, tentu menjadi faktor penyebab sulitnya memperoleh kebahagiaan. Dalam sebuah buku yang berjudul Happiness, Vikas Malkani menulis bahwa untuk memperoleh kebahagiaan sejati kita harus berdamai dengan ketidak sempurnaan yang kita miliki.
Memperoleh Kebebasan (Privasi)
Menjadi orang kaya dan sukses bukan perkara mudah, apalagi cara mendapatkan kekayaan tersebut dengan cara instant. Perlu waktu untuk belajar mengelola kekayaan yang diperoleh dengan cara mendadak. Lain halnya suatu proses memperoleh kekayaan dan kesuksesan tersebut dengan cara yang umum. Kita pasti memiliki kesiapan dalam hal pengelolaan.
Dalam sebuah film yang diperankan Benyamin S, (saya lupa judulnya). Keluarganya yang miskin, tiba-tiba memperoleh sebongkah Intan, lalu mereka menjualnya dan mendadak kaya. Akhirnya segala sesuatu penuh pengawalan dan tidak dapat dilakukan dengan bebas.
Meskipun akhirnya mereka tidak jadi kaya karena Intan yang ditemukan ternyata tidak asli. Akhirnya mereka kembali seperti biasa akan tetapi mereka dapat hidup layak tanpa harus dikawal.
Tingkat Keamanan Diri dan Keluarga
Tingkat keamanan bagi orang kaya adalah sesuatu yang sulit diperoleh. Banyak sekali orang kaya yang tidak pernah merasakan keamanan, terlebih dalam hal keamanan diri dan keluarga. Mau keluar rumah pun rasanya sudah mencekam, karena bisa saja kejahatan mengancam.
Perasaan tidak aman pasti selalu menyelimuti pikiran orang-orang kaya dan memiliki banyak uang. Ketakunan lain
juga ikut menjadi ancaman besar yaitu kekerasan, perampokan, penculikan dan tindakan kejahatan lainnya. Dalam cerita Film Iron Man 3, keamanan pasangannya menjadi pertaruhan. Pada waktu itu penculikan dilakukan oleh musuhnya, meskipun pada akhirnya berhasil ia kalahkan. Akhirnya ia menghancurkan seluruh baju besi miliknya, karena dianggap sebagai ancaman.
juga ikut menjadi ancaman besar yaitu kekerasan, perampokan, penculikan dan tindakan kejahatan lainnya. Dalam cerita Film Iron Man 3, keamanan pasangannya menjadi pertaruhan. Pada waktu itu penculikan dilakukan oleh musuhnya, meskipun pada akhirnya berhasil ia kalahkan. Akhirnya ia menghancurkan seluruh baju besi miliknya, karena dianggap sebagai ancaman.
Menaruh Kepercayaan pada Orang Lain
Memiliki banyak uang dan menjadi orang sukses tidak bisa lepas dari rasa khawatir. Banyak yang membuat khawatir seperti kehilangan uang, khawatir perampokan dan lain sebagainya. Keadaan khawatir sesungguhnya menyiksa dan membuat tidak tenang.
Tidak heran bila kita sering mendengar pemberitaan ditelevisi, bahwa seseorang pengusaha sukses dan memiliki banyak uang lebih memilih menyumbangkan uangnya untuk panti asuhan. Faktor lain yang sering menggangu adalah sulitnya menaruh kepercayaan pada orang lain.
Tidur Yang Nyenyak
Banyak yang mengira kalau memiliki banyak uang dapat membeli tempat tidur yang nyaman. Namun tidur yang nyaman bukan ditentukan dari kualitas tempat tidurnya melainkan kualitas tidurnya. Uang memang bisa membeli tempat tidur akan tetapi tidak dapat membeli tidur yang nyenyak, mungkin ungkapan ini memang ada benarnya.
Rasa takut dan khawatir memang ikut mempengaruhi kualitas tidur. Belum lagi rasa lelah yang terkadang harus
menjalani kehidupan diluar kebiasaan dan bertindak menjadi orang lain juga membuat tidak tenang. Tengok saja kehidupan para publik figur yang terkadang tidurnya hanya 3 hingga 4 jam.
menjalani kehidupan diluar kebiasaan dan bertindak menjadi orang lain juga membuat tidak tenang. Tengok saja kehidupan para publik figur yang terkadang tidurnya hanya 3 hingga 4 jam.
Harga Diri
Memiliki banyak uang tidak selamanya dapat memberikan penghargaan pada dirinya. Apalagi yang dipikirkan hanya sebatas uang. Uang memang bisa membeli segalanya akan tetapi tidak dapat membeli harga diri.
Untuk mendapatkannya, kita harus benar-benar bisa dihargai bukan sebatas materi. Belum lagi cara pandang orang lain terhadap kita. Bisa saja segala sesuatu selalu diukur dengan uang, itulah cara pandang orang lain terhadap kita. Sedikit berbeda dengan privasi, bahwa harga diri seseorang tidak dapat dibeli dengan uang.
Setuju mas, semoga apa yang kita inginkan satu persatu dapat terwujud, aamiin allahum aamiin.
Amin…..
Trims atas doanya Pak Ustadz
sejukk
Amin
Iya mas Zach, emang sejuk disini apalagi habis hujan…
betul sekali yang dijelaskan di poin poin di atas, bahagia orang kaya tak seperti orang yg tak kaya bayangkan 😀
kaya miskin sama saja yang penting kasih sayang
@Intas S: Kalau memang bisa kaya tapi bahagia ya…..apalagi kalau punya Intan.
@Zach: Kasih sayang si kaya dan miskin kualitasnya sama…hanya yang membedakan, ya orangnya atau pribadinya
ya betul sekali harga diri seseorang tidak bisa dibeli dengan uang
Iya, di sini kadang saya sedih, kosa kata yang membingungkan. Di situ si sebut harga diri, yang namanya harga tentu ada nilai, yang namanya nilai pasti bisa diuangkan…nah kalah harga diri malah tidak bisa dibeli…semakin lucu kan
soal tingkat kemanan nih Mas, sekarang ini menjadi barang mahal. bahkan nggak hanya orang-orang kaya saja yang pengen aman bukan. yang biasa2 aja sering kena getah kriminalitas. makanya kita harus rajin berdoa
Setuju…
@ Zach: Rajin berdoa juga bukan jaminan aman kan mas…, mungkin perlu manajemen resiko disini.
@ Wahab: Setuju yang mananya ni mas?
4. Tingkat Keamanan Diri dan Keluarga
Pantas saja orang kaya banyak yang mengikuti program asuransi….ya mas
Kalau program asuransi, yang belum kaya juga sangat dianjurkan…untuk antisiasi gitu mas…..apalagi sekarang sedang gencar2 promosi asuransi
uang bukanlah segalanya ya mas 🙂
Betul mas, segalanya memang perlu uang tapi uang bukan segalanya….dibolak balik aja mas denny
meski dibolak balik tapi maknanya beda hhe
Betul, memang berbeda….tapi agak mirip