Steve Jobs adalah salah satu tokoh paling berpengaruh di dunia teknologi dan bisnis. Ia adalah pendiri dan CEO Apple, perusahaan yang menciptakan produk-produk revolusioner seperti Macintosh, iPod, iPhone, dan iPad. Ia juga terlibat dalam industri hiburan dengan mendirikan Pixar, studio animasi yang memproduksi film-film terkenal seperti Toy Story, Finding Nemo, dan The Incredibles.
Steve Jobs tidak hanya dikenal sebagai seorang inovator dan visioner, tetapi juga sebagai seorang pemimpin dan motivator. Ia sering memberikan pidato dan wawancara yang menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia. Ia juga meninggalkan banyak kutipan yang menunjukkan pemikiran dan filosofi hidupnya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas 14 perkataan dan pemikiran yang inspiratif dari Steve Jobs, yang bisa kita jadikan sebagai bahan renungan dan pembelajaran. Kita akan melihat bagaimana Steve Jobs melihat dunia, dirinya sendiri, dan orang lain, serta bagaimana ia menghadapi tantangan, kesuksesan, dan kegagalan.
Daftar Isi:
1. “Orang-orang yang gila-gilaan berpikir bahwa mereka bisa mengubah dunia adalah orang-orang yang melakukannya.”
Kutipan ini berasal dari iklan Apple yang berjudul “Think Different” pada tahun 1997. Iklan ini menampilkan gambar-gambar dari tokoh-tokoh terkenal yang berkontribusi dalam bidang seni, ilmu pengetahuan, olahraga, dan politik, seperti Albert Einstein, Martin Luther King Jr., Muhammad Ali, dan Mahatma Gandhi.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs percaya bahwa untuk membuat perubahan yang signifikan, kita harus berani berpikir di luar kotak dan melawan arus. Kita harus memiliki visi yang jelas dan tekad yang kuat untuk mewujudkannya, meskipun banyak orang yang meragukan atau menentang kita.
Steve Jobs sendiri adalah contoh nyata dari kutipan ini. Ia berhasil menciptakan produk-produk yang mengubah cara orang berkomunikasi, bekerja, dan bersenang-senang. Ia juga mengubah industri musik, film, dan telepon seluler dengan inovasi-inovasinya.
2. “Selama 33 tahun terakhir, saya melihat ke cermin setiap pagi dan bertanya pada diri sendiri: ‘Jika hari ini adalah hari terakhir dalam hidup saya, apakah saya ingin melakukan apa yang akan saya lakukan hari ini?’ Dan setiap kali jawabannya ‘Tidak’ terlalu banyak hari berturut-turut, saya tahu saya harus mengubah sesuatu.”
Kutipan ini berasal dari pidato Steve Jobs di Universitas Stanford pada tahun 2005. Dalam pidato ini, ia menceritakan tentang tiga kisah dalam hidupnya, yaitu tentang menghubungkan titik-titik, cinta dan kehilangan, serta kematian.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat menghargai waktu dan hidupnya. Ia tidak mau membuang-buang waktu dengan melakukan hal-hal yang tidak penting atau tidak membuatnya bahagia. Ia selalu mencari dan mengejar apa yang menjadi passion dan tujuannya.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak takut menghadapi perubahan. Ia pernah dipecat dari perusahaan yang ia dirikan sendiri, tetapi ia tidak menyerah. Ia malah mendirikan perusahaan baru, yaitu NeXT dan Pixar, yang kemudian membawanya kembali ke Apple. Ia juga pernah didiagnosis menderita kanker pankreas, tetapi ia tetap berjuang dan berkarya.
3. “Pekerjaan Anda akan mengisi sebagian besar hidup Anda, dan satu-satunya cara untuk merasa puas adalah melakukan pekerjaan yang Anda yakini sebagai pekerjaan hebat. Dan satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan hebat adalah mencintai apa yang Anda lakukan. Jika Anda belum menemukannya, teruslah mencari. Jangan menyerah. Seperti halnya urusan hati, Anda akan tahu ketika Anda menemukannya.”
Kutipan ini juga berasal dari pidato Steve Jobs di Universitas Stanford pada tahun 2005. Dalam kisah kedua, ia menceritakan tentang bagaimana ia menemukan cintanya terhadap komputer dan desain, serta bagaimana ia mengikuti intuisinya.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat mencintai pekerjaannya. Ia tidak hanya melihat pekerjaan sebagai cara untuk mencari uang, tetapi juga sebagai cara untuk mengekspresikan dirinya dan memberikan nilai kepada dunia. Ia selalu berusaha untuk menciptakan produk-produk yang berkualitas, indah, dan mudah digunakan.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk mencari dan menemukan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan bakat kita. Ia percaya bahwa jika kita mencintai apa yang kita lakukan, kita akan merasa puas dan bahagia. Ia juga percaya bahwa jika kita melakukan pekerjaan hebat, kita akan meninggalkan jejak yang positif di dunia.
4. “Saya selalu tertarik pada perubahan yang lebih revolusioner. Saya tidak tahu mengapa. Karena mereka lebih sulit. Mereka jauh lebih stres secara emosional. Dan Anda biasanya melewati periode di mana semua orang mengatakan bahwa Anda telah gagal total.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan Wired pada tahun 1996. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang tantangan-tantangan yang ia hadapi dalam mengembangkan produk-produk baru, seperti Macintosh, NeXT, dan Pixar.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs tidak takut mengambil risiko dan tantangan. Ia selalu mencari dan menciptakan hal-hal yang baru dan berbeda, yang bisa memberikan dampak yang besar. Ia tidak puas dengan hal-hal yang biasa-biasa saja atau sudah ada sebelumnya.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak peduli dengan pendapat orang lain. Ia tidak membiarkan kritik atau ejekan menghentikan atau mengubah visinya. Ia tetap percaya pada dirinya sendiri dan timnya, serta terus berusaha untuk membuktikan bahwa mereka bisa berhasil.
5. “Mengingat bahwa Anda akan mati adalah cara terbaik yang saya ketahui untuk menghindari perangkap berpikir bahwa Anda memiliki sesuatu yang akan hilang. Anda sudah telanjang. Tidak ada alasan untuk tidak mengikuti hati Anda.”
Kutipan ini juga berasal dari pidato Steve Jobs di Universitas Stanford pada tahun 2005. Dalam kisah ketiga, ia menceritakan tentang bagaimana ia menghadapi kematian, setelah didiagnosis menderita kanker pankreas.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat menyadari akan keterbatasan dan ketidakpastian hidup. Ia tidak mau membuang-buang hidupnya dengan mengejar hal-hal yang tidak penting atau tidak sesuai dengan hatinya. Ia selalu berusaha untuk hidup dengan penuh makna dan semangat.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak takut mati. Ia percaya bahwa kematian adalah hal yang alami dan tak terhindarkan, yang bisa menjadi sumber motivasi dan inspirasi. Ia percaya bahwa kematian adalah cara terbaik untuk membersihkan hal-hal yang tidak penting, dan membuat kita fokus pada hal-hal yang benar-benar penting.
6. “Diputuskan dari Apple adalah hal terbaik yang pernah terjadi pada saya. Beratnya menjadi sukses digantikan oleh ringannya menjadi pemula lagi. Ini membebaskan saya untuk memasuki salah satu periode paling kreatif dalam hidup saya.”
Kutipan ini juga berasal dari pidato Steve Jobs di Universitas Stanford pada tahun 2005. Dalam kisah kedua, ia menceritakan tentang bagaimana ia kehilangan perusahaan yang ia bangun dari nol, dan bagaimana ia bangkit kembali.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat optimis dan resilien. Ia tidak melihat kegagalan sebagai akhir, tetapi sebagai awal yang baru. Ia tidak menyesali atau menyalahkan apa yang terjadi, tetapi bersyukur dan belajar dari pengalaman. Ia tidak kehilangan semangat dan kreativitasnya, tetapi malah menemukan peluang dan tantangan baru.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak terpaku pada kesuksesan. Ia percaya bahwa kesuksesan bisa menjadi hal yang berbahaya, jika membuat kita menjadi sombong, malas, atau takut berubah. Ia percaya bahwa kesuksesan adalah hasil dari kerja keras, kerjasama, dan inovasi, yang harus terus dilakukan dan ditingkatkan.
7. “Kualitas sangat penting bagi saya. Bagi saya, itu bukan hanya produk yang Anda buat, tetapi juga cara Anda memperlakukan orang-orang, cara Anda berkomunikasi, cara Anda berkolaborasi, cara Anda membuat keputusan, cara Anda belajar dari kesalahan, dan sebagainya.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan Fortune pada tahun 2008. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia membangun budaya perusahaan yang berfokus pada kualitas, serta bagaimana ia mengatasi krisis yang dihadapi Apple.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat peduli dengan kualitas. Ia tidak hanya menginginkan produk-produk yang berkualitas, tetapi juga proses-proses yang berkualitas. Ia selalu berusaha untuk melakukan hal-hal dengan cara yang terbaik, dan tidak mau mengorbankan standar atau nilai-nilai yang ia pegang.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak mengabaikan kualitas. Ia percaya bahwa kualitas adalah hal yang penting, yang bisa membedakan kita dari yang lain. Ia percaya bahwa kualitas adalah hasil dari perhatian, kepedulian, dan komitmen, yang harus dimiliki dan ditunjukkan oleh semua orang yang terlibat.
8. “Saya pikir jika Anda melakukan sesuatu dan ternyata cukup bagus, maka Anda harus melakukan sesuatu yang lain yang hebat, jangan tinggal di situ terlalu lama. Cari tahu apa yang selanjutnya.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan NBC pada tahun 2006. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia mengembangkan produk-produk baru, seperti iPod, iPhone, dan Apple TV.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat dinamis dan progresif. Ia tidak pernah puas dengan apa yang sudah dicapai, tetapi selalu mencari dan menciptakan hal-hal yang lebih baik. Ia tidak pernah berhenti berinovasi dan bereksperimen, tetapi selalu bergerak maju dan mengikuti perkembangan zaman.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak stagnan atau terlena. Ia percaya bahwa dunia terus berubah, dan kita harus beradaptasi dan berkontribusi. Ia percaya bahwa kita harus selalu memiliki visi dan misi, yang bisa menginspirasi dan memotivasi kita untuk terus berkembang dan berkarya.
9. “Saya pikir fokus adalah hal yang sangat sulit bagi banyak orang. Mereka berpikir bahwa fokus berarti mengatakan ya pada hal yang Anda fokuskan. Tapi itu tidak benar sama sekali. Fokus berarti mengatakan tidak pada ratusan ide bagus lainnya yang ada.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan BusinessWeek pada tahun 2004. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia memilih dan mengembangkan produk-produk yang sesuai dengan visi dan strategi Apple.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat fokus dan disiplin. Ia tidak mau terganggu atau teralihkan oleh hal-hal yang tidak relevan atau tidak penting. Ia selalu berusaha untuk mengutamakan dan menyelesaikan hal-hal yang menjadi prioritas dan tujuan utamanya.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak terpecah atau tergoda. Ia percaya bahwa fokus adalah hal yang penting, yang bisa menentukan kesuksesan atau kegagalan kita. Ia percaya bahwa fokus adalah hasil dari kejelasan, kebijaksanaan, dan keberanian, yang harus dimiliki dan ditunjukkan oleh semua orang yang ingin berhasil.
10. “Saya pikir tim yang hebat adalah tim yang berdebat dan berdiskusi dan berpendapat seperti keluarga. Dan kemudian mereka bersatu di belakang keputusan, apa pun itu. Dan kemudian mereka melaksanakannya sebaik mungkin.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan Fast Company pada tahun 1998. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia membangun dan memimpin tim-tim yang hebat, yang bisa menciptakan produk-produk yang hebat.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat menghargai dan mengandalkan timnya. Ia tidak mau bekerja sendiri, tetapi selalu berkolaborasi dan berbagi dengan orang-orang yang berbakat dan berkompeten. Ia selalu berusaha untuk menciptakan suasana yang kondusif dan produktif, yang bisa menstimulasi dan mengembangkan potensi timnya.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak bekerja secara individualis atau otoriter. Ia percaya bahwa tim adalah hal yang penting, yang bisa memberikan kekuatan dan keunggulan. Ia percaya bahwa tim adalah hasil dari komunikasi, partisipasi, dan integrasi, yang harus dilakukan dan diperhatikan oleh semua orang yang ingin bekerja sama.
11. “Saya pikir desain bukan hanya bagaimana sesuatu terlihat dan terasa. Desain adalah bagaimana sesuatu bekerja.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan The New York Times pada tahun 2003. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia memadukan seni dan teknologi, serta bagaimana ia mengembangkan produk-produk yang indah dan fungsional.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat menguasai dan mengaplikasikan desain. Ia tidak hanya memperhatikan aspek estetika, tetapi juga aspek ergonomi dan efisiensi. Ia selalu berusaha untuk menciptakan produk-produk yang mudah digunakan, nyaman, dan bermanfaat.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak menganggap remeh atau mengabaikan desain. Ia percaya bahwa desain adalah hal yang penting, yang bisa membedakan produk-produk yang biasa dan luar biasa. Ia percaya bahwa desain adalah hasil dari kreativitas, intuisi, dan pengalaman, yang harus dimiliki dan diterapkan oleh semua orang yang ingin membuat sesuatu yang baik.
12. “Saya pikir kunci untuk menjadi kreatif adalah tidak takut gagal. Anda harus mencoba hal-hal yang belum pernah Anda coba sebelumnya. Anda harus bersedia mengambil risiko dan membuat kesalahan. Anda harus belajar dari kesalahan Anda dan terus mencoba hal-hal baru.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan Smithsonian Institution pada tahun 1995. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia menemukan dan mengembangkan bakat dan minatnya, serta bagaimana ia mengatasi rintangan dan hambatan yang ia hadapi.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat kreatif dan eksploratif. Ia tidak mau terbatas atau terjebak oleh hal-hal yang sudah ada atau diketahui. Ia selalu berusaha untuk menemukan dan menciptakan hal-hal yang baru dan berbeda, yang bisa memberikan solusi dan nilai baru.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak takut gagal atau salah. Ia percaya bahwa kreativitas adalah hal yang penting, yang bisa memberikan kebebasan dan kepuasan. Ia percaya bahwa kreativitas adalah hasil dari rasa ingin tahu, imajinasi, dan eksperimen, yang harus dilakukan dan dijalani oleh semua orang yang ingin menjadi kreatif.
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan BusinessWeek pada tahun 1998. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia mengembangkan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan, serta bagaimana ia membedakan dirinya dari pesaing.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat percaya diri dan visioner. Ia tidak mau mengikuti atau meniru apa yang sudah ada atau dilakukan oleh orang lain. Ia selalu berusaha untuk menciptakan produk-produk yang unik dan inovatif, yang bisa mengejutkan dan memuaskan pelanggan.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak bergantung atau terpengaruh oleh riset pasar. Ia percaya bahwa riset pasar adalah hal yang tidak akurat atau tidak relevan, yang bisa menghambat atau menghalangi kreativitas dan inovasi. Ia percaya bahwa kita harus selalu memiliki visi dan misi, yang bisa menginspirasi dan memimpin pelanggan.
14. “Saya pikir yang paling penting adalah memiliki semangat yang tidak pernah padam. Anda harus benar-benar mencintai apa yang Anda lakukan. Anda harus bekerja sangat keras, lebih keras dari orang lain. Anda harus memiliki kesabaran dan ketekunan. Anda harus terus belajar dan berkembang. Anda harus terus berusaha untuk menjadi yang terbaik.”
Kutipan ini berasal dari wawancara Steve Jobs dengan Academy of Achievement pada tahun 1982. Dalam wawancara ini, ia berbicara tentang bagaimana ia memulai dan mengembangkan karir dan bisnisnya, serta bagaimana ia menghadapi tantangan dan kesuksesan.
Kutipan ini menunjukkan bahwa Steve Jobs sangat bersemangat dan berdedikasi. Ia tidak mau menyerah atau menyerahkan apa yang menjadi passion dan tujuannya. Ia selalu berusaha untuk mencapai impian dan aspirasinya. Ia tidak pernah puas atau berhenti berusaha untuk menjadi yang terbaik.
Steve Jobs juga mengajarkan kita untuk tidak kehilangan atau mengurangi semangat kita. Ia percaya bahwa semangat adalah hal yang penting, yang bisa memberikan energi dan kekuatan. Ia percaya bahwa semangat adalah hasil dari cinta, kerja keras, kesabaran, dan pembelajaran, yang harus dimiliki dan ditunjukkan oleh semua orang yang ingin sukses.
Kesimpulan
Dari 14 perkataan dan pemikiran yang inspiratif dari Steve Jobs, kita bisa belajar banyak hal tentang hidup, pekerjaan, dan kreativitas. Kita bisa belajar tentang bagaimana berpikir berbeda, mencintai apa yang kita lakukan, menghadapi perubahan, mengambil risiko, fokus, berkolaborasi, mendesain, dan berinovasi. Kita juga bisa belajar tentang bagaimana menghargai waktu, hidup, dan kematian, serta bagaimana memiliki visi, misi, dan semangat.
Steve Jobs adalah salah satu contoh nyata dari orang yang berhasil mengubah dunia dengan cara yang revolusioner. Ia adalah salah satu contoh nyata dari orang yang berhasil menciptakan produk-produk yang hebat dengan cara yang kreatif. Ia adalah salah satu contoh nyata dari orang yang berhasil hidup dengan penuh makna dan semangat.
Steve Jobs adalah salah satu sumber inspirasi dan motivasi bagi kita semua. Ia adalah salah satu tokoh yang patut kita kagumi dan tiru. Ia adalah salah satu legenda yang akan selalu kita ingat dan hormati.
Sumber
(1) 25 Steve Jobs Quotes That Will Dramatically Shift Your Mindset. https://blog.hubspot.com/sales/steve-jobs-quotes
(2) TOP 25 QUOTES BY STEVE JOBS (of 586) | A-Z Quotes. https://www.azquotes.com/author/7449-Steve_Jobs
(3) Top 12 Most Inspiring Steve Jobs Quotes – Goalcast. https://www.goalcast.com/top-12-most-inspiring-steve-jobs-quotes/
(4) Steve Jobs Quotes – BrainyQuote. https://www.brainyquote.com/authors/steve-jobs-quotes
(5) 190+ Motivational Steve Jobs Quotes on Success and Hard Work. https://thoughtcatalog.com/katee-fletcher/2020/10/steve-jobs-quotes/
Melalui buku ini, Anda akan belajar bagaimana Membangun kekayaan Melalui Investasi.